Kamis, 21 April 2011

ONE PIECE Chapter 619: DI HUTAN LAUT

"ngghhh,,,," desah Hodi.
Zoro berhasil menebas perut Hodi.
"bos" para awak Hodi khawatir.
"bagaimana bisa, manusia lebih cepat dari manusia ikan didalam air"
"siapa dia sebenarnya?"
"dengar mateys, jangan biarkan pendekar pedang itu lolos"
"siap"
"isi kembali energi kalian dengan steroid" kata awak Hodi.
"sungguh pertempuran yang gila" kata neptun.
"gasp,, gasp,,," zoro muncul ke permukaan untuk mengambil nafas.
"kita harus mengerahkan keluar semua tentara dan lainya keluar istana,,, istana akan segera dibanjiri oleh air,, pendekar mata satu kau juga,, berpeganglah padaku," kata neptun.
"sebelah sini zoro" panggil Usop.
"ini seharusnya bisa membuat aku pegal kembali.." kata neptun.
"akan ku buat rute pelarian diri, kalian bisa melarikan diri dengan mudah, tanpa bertarung" kata neptun.
"baiklah,,, MERMAN COMBAT,,," seru neptun.
"neptun akan melakukan sesuau" kata awak Hodi.
"apa itu??" kata awak Hodi.
"aaaaaaa,,,,"
Neptun membuat pusaran air dan membuat awak Hodi terhempas.
"cepat,, kalian semua pergi" kata Neptun.
"baik tuan" kata tentara.
"mereka mencoba melarikan diri" kata awak Hodi.
"hodi cepat minum pil ini" kata anak buahnya yang memeasukkan pil kedalam mulut Hodi.
"kita sudah berhasil keluar" kata para tentara.
"cepat keluar dari kerajaan ini dan masuk ke Hutan Laut" triak neptun.
"hey pak tua" teriak Usop.
"bertahanlah, cepat kesini" tambah usop.
"ohhh aku sudah terlalu tua untuk melakukan hal hal seperti ini" kata neptun.
"tubuhku tidak bisa ku gerakkan,," kata neptun.
"apaa,,,"
"yang mulia"
"raja neptun" kata prajurit.
"Paus"
"hoe"
"kau menyelamatkan nyawaku, aku berhutang padamu" kata neptun menaiki punggung paus.
Namun tiba-tiba Hodi memegang Kaki neptun.
"paduka yang mulia" teriak prajurit khawatir.
"itu Hodi, bukankah dia sudah kalah?" teriak mereka.
Awak Hodi mengepung neptun.
"cari dan panggil fukaboshi dan prajuritnya" teriak neptun.
"mengapa kalian masih disini dan tidak mendengar perintah yang mulia" kata mentri kanan.
"iya tuan" kata prajurit.
"maafkan aku cepat kalian pergi sekarang" kata neptun.
"tidak ada jalan lain"
"aku tidak bisa berdiam disini dan meninggalkan seseorang mati"
Zoro kehabisan oksigen.
"apa itu" teriak usop.
"siapa yang tahu mungkin saja tengkorak mati sepertiku" kata Brook.


...
Sementara itu di tempat Luffy..
Hutan Laut.

"waaahhh,,, tempat ini benar benar menarik,," teriak Luffy.
"waaa,, makasih banya Luffy" kata putri terharu.
"sudah lama aku ingin ke tempat ini" kata putri.
"aku harus bisa meluangkan waktuku untuk merawatmu,,," kata Chopper.
"ahh,,, disana Ada Sunny,, hey Franky,, jadi disini kau selama ini,," teriak Luffy.
"ohh,, hmm,, Luffy,, apa yang kau lakukan disini? Kau juga membawa seorang gadis bersamamu" kata franky.
"akan ku perkenalkan padamu ini si putri manja,," kata Luffy.
"oh kau putri manja ya,, senang bertemu denganmu,," kata Franky.
"senang bertemu juga denganmu, namaku Shirahoshi" kata putri.
"robin juga kesini tadi katanya dia sedang mencari sesuatu, dia masuk kedalam kerang besar didalam hutan" kata Franky.
"ohh" kata Luffy.
"Luffy" panggil jinbe.
"aku hampir tak mengenalimu, ini mengingatkanku kejadian kemarin" kata jinbe.
"jinbe,," teriak Luffy girang.
"whooaa,,, apa itu kau jinbe? Aku dengar kau sedang tidak ada dipulau ini, jadi kufikir tak akan bertemu kau disini" kata Luffy.
"apa? Apa kau kesini karena mendapat pesanku?" tanya jinbe.
"bos Jinbei" kata putri.
"ohh,, kau ya putri shirahoshi,, aku tidak mendengar kabarmu selama ini" kata Jinbei.
"PUTRI SHIRAHOSHI,,," Jinbei baru menyadarinya.
"kenapa kau bisa ada disini?'!!" teriak Jinbei terkejut.
"hey Franky, aku mau memeriksa lagi Hachi, tolong angkat dia" kata Chopper.
"hey kau pria gurita kan? Mengapa kau bisa terluka seperti ini?" tanya Franky.
"nyuuu" jawab Hachi.
"HACHI,,,!!" Jinbei juga terkejut melihat Hachi disini.
"bagaimana kau bisa terlika seperti ini, ? Tunggu apa yang kau lakukan di pulau Manusia ikan? Bukankah kau sudah tertangkap bersama arlong?" tanya Jinbei.
"nyuu,,, Jinbei" jawab Hachi lemah.
"aahh,,, Putri Duyung,, akan ku ikuti semua perintahmu,,,, " kata sanji love mode.
"aku memang pelukis yang payah,, kekuatan kanvasku tak mampu melukis kembali cahayamu,, dan tak akan pernah cukup menangkap kecantikanmu,," kata Sanji love mode berputar putar.
"dia menjadi lebih baik, dia bahkan kembali menunjukkan reaksinya yang lama ketika didepan wanita" Kata Chopper terkejut.
"sanji kembali ke tingkahnya yang aneh lagi" kata Chopper.
"mengapa kau bisa berada disini putri Shirahoshi?" tanya den.
"hey siapa kau? Apa yang kau lakuka di Sunny?" tanya Luffy.
"dia adalah saudara master tom, den!!" kenal Franky.
"putri, dia yang akan melapisi kapal kita" kata Franky.
"wow jadi saudara Franky adalah master pelapis?" tanya Luffy.
"eh,, sudah cukup" kata Franky.
"Putri Shirahoshi,,, aku mengerti alasanmu,, tapi tak baik meninggalkan menara Koukaku sendirian,," kata jinbei.
"ahh,," kata Luffy.
"hmm,," kata Jinbei.
Sebuah kapak melayang menuju shirahoshi.
Namun berhasil di gagalkan.
"tidak lagi, sudah berapa kali ia melakukannya,? Dia benar benar bajingan gigih" kata Luffy.
"Mengapa kau membawa putri kesini Luffy" teriak Jinbei.
"jangan khawatir semuanya baik baik saja, aku disini" kata Luffy.
"oke" jawab Putri tenang.
"dia benar benar merasa bebas" kata Jinbei.
"apa itu makam yang ia bicarakan?"
"sudah lama ia ingin ketempat ini" kata Luffy.
"ibunya Ratu Otohime dikuburkan disana" jelas Jinbei.
"sang putri sakit keras sewaktu terkena gigitan racun vander, bahkan ia tidak bisa datang ke upacara pemakaman ibunya, dia tinggal di menara hampir,, 10 tahun" kata Jinbei.
"ada banyak hal,, yang ingin ku ceritakan padamu ibu,," kata Putri sambil menangis didepan makam alm ibunya.

,,,
"Luffy,," panggil nami dari kejauhan.
"huh, kau membawa putri shirahoshi bersamamu?" tanya keimi.
"hey nami pestanya sudah mulai belum?" tanya Luffy.
"nami semuanya baik baik saja" kata Sanji Love mode.
"apa itu benar,, Hodi masih bebas"
"aku tidak tahu kerajaan Ryuuguu jatuh dalam kemelut seperti itu" kata jinbei.
"apa yang terjadi pada zoro dan lainnya?" tanya Luffy.
"aku juga tidak tahu aku berencana kembali setelah menemukan kalian" jawab nami.
"ayahku tertangkap, aku tidak percaya" kata putri menangis.
"Hachin apa yang terjadi tanya Keimi pada Hachi.
"maafkan aku sebelum aku menyadarinya kalian telah terjebak dalam situasi ini"
"biar kujelaskan secepat yang aku bisa"
"memang sulit mengatakan hal ini, tapi lebih baik mengatakannya,, lebih sulit mengatakan kepadamu 2 tahun yang lalu luffy, para bajak laut arlong yang bertindak semena-mena di east blue, hingga ada beberapa orang bisa menghentikan mereka,,, aku sangat bersukur pada orang orang, dan itu adalah kalian, kan? Aku ucapkan terima kasih" kata Jinbei.
"aku juga ingin minta maaf padamu Jinbei" kata Hachi.
" 11 tahun lalu boss yang mengirim arlong ke east blue adalah,,,, aku sendiri" kata Jinbei.
nami nampak kaget mendengarnya.

thanks buat Echiro Oda
(http://aliveyanee.blogspot.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar